Nano-nano
Klub Sekolah
Judul
buku : Cine Us
Pengarang : Evi Sri Rezeki
Penyunting : Dellafirayama
Penyelaras
aksara : Novia Fajriani, @kaguralian
Penata
aksara : Nurul M Janna
Perancang
sampul : Fahmi Ilmansyah
Jenis
sampul : Soft cover
Penggambar
Ilustrasi isi : Anisa Meilasyari
Penerbit : Noura Books
Distributor : Mizan Media Utama
Tahun
terbit : 2013 (Agustus, cetakan I)
Tebal
buku : 304 hlm; 13x19 cm
Harga
buku : Rp. 48.500,00
ISBN : 978-602-7816-56-5
Produser
dan Kreator Web Series : Dennis
Adishwara
Novel
remaja yang sangat seru dan imajinatif ini ditulis oleh seorang wanita karir
yang sukses bernama Evi Sri Rezeki. Evi adalah lulusan FIKOM UNISBA Jurusan
Manajemen Komunikasi, selain sukses dalam menulis ia juga seorang entrepreneur
dan freelancer, penulis novel CineUs ini, mendirikan perusahaan
bernama Indonesia Create. Karyanya yang keren-keren sudah banyak dimuat
di media massa, diantaranya puisi, artikel, cerpen dan antologi
seperti Herbarium (2007) dan Roh (2005). Cerpennya diterbitkan
dalam antologi seperti A Cup Of Tea-Menggapai mimpi (2012), In The Name
O(f)f Love (2012) dan Sell Your Soul (2012) . Marshmallow (2008)
adalah novel pertamanya. Novel CineUs bertemakan persahabatan dan petualangan
anak remaja di klub sekolah. Oiya untuk
teman-teman yang gemar menulis dapat belajar sama penulis handal ini loh, kalau
mau kenal lebih jauh dengan mbak Evi bisa melalui: twitter @EviSriRezeki,
e-mail evisrirezeki@gmail.com, dan
blog www.myfairytale.blogspot.com.
Oh
iya ini loh wajah cantik penulisnya. . . ^_^
Buku
fiksi bacaan remaja ini diterbitkan oleh Noura Books, dengan slogannya “Menemani
harimu dengan cerita asyik, seru dan inspiratif”. Noura Books benar-benar
membuktikan slogannya, karena buku-buku yang diterbitkannya sangat asyik untuk
dibaca dan ceritanya juga seru lho. . .!! So, buat kamu-kamu yang berbakat atau gemar
menulis cerita remaja, jangan takut dan jangan ragu-ragu untuk mengirimkannya
ke redaksi@noura.mizan.com. Oiya,,,,
Noura Books lokasinya di Jagakarsa, Jakarta Selatan Noura Books itu brand
barunya Mizan Jakarta, penyatuan dari beberapa unit yang bernaung di Mizan
group yaitu Hikmah, Mizan Publika PH, Lingkar Pena PH dan Expose.
Tanpa
panjang kali lebar kali tinggi,=volume. Hehe.. langsung aja deh teman-teman
pembaca pasti penasaran kan. . ? dengan Novel CineUs.. hihihi...
Sebenarnya
apa sih isi dari novel CineUs ...?
Ceritanya
bertemakan persahabatan, suka-duka, tawa riang, jatuh bangun, semua dilalui
bersama sahabat di SMA Cerdas Pintar. Masa-masa di SMA memang masa yang harus
digunakan sebaik mungkin. Lena nama lengkapnya Lelatu Namira adalah seorang
remaja yang penuh semangat, ambisi untuk menjadi seorang sineas. Semangatnya
bersama kedua sahabatnya Dania dan Dion membuahkan hasil yang memuaskan dan
membanggakan.
Berawal
dari seorang cowok sok keren sok cakep dan sok pinter yang memberi
tantangan kepada Lena, siapa dia. . . ? Dia adalah Adit, mantan pacar Lena.
Adit menantang Lena untuk mengikuti lomba Festival Film Remaja. Siapa
yang kalah akan menjadi tukang cuci kaki, dan jadi penggulung kabel selama 1
tahun. So, siapa sih yang mau jadi kacung ?? mendengar tantangan itu jiwa Lena
tersentak, darah mendidih, suasana menjadi panas, kemudian dia bertekad untuk
memenangkan Festival Film Remaja. Selain itu, kalo Lena menang pasti
Klub Film di SMA Cerdas Pintar akan terkenal, punya nama di sekolah dan banyak
peminatnya.
Dengan
semangat menggebu-gebu ia bertekad untuk membuat film yang sangat keren. Ada
sesosok cowok misterius yang dianggapnya dapat membantunya, cowok misterius itu
adalah anak hantu (panggilan lena untuknya) yang bernama Rizki yang sangat
berbakat membuat animasi, karyanya adalah web series pangeran kodok yang sangat
diidam-idamkan Lena dan sahabatnya. Rizki bersama temannya Ryan adalah sejoli
yang sangat kompak, Rizki membuat desain animasinya, Ryan sebagai editing
pengisi suara, effek-effek, dan soundtracknya.
Petualangan
dimulai....... Lena, Dania, Dion, Rizki, dan Ryan memulai membuat film pendek,
rencananya ingin membuat film tentang anak kembar yang bertukar cerita,
bertukar peran, Eva jadi Evi dan Evi jadi Eva. Sayaaaaaaangg. . . . .!! semua yang mereka persiapkan dirampas, ide
mereka dicuri oleh saingan klub di sekolah yaitu Movie Club. Persaingan semakin
ketat, suasana menjadi panas. Di saat itulah perpecahan terjadi. Lena, Dania,
Rizki dan Ryan menuduh Dion yang membocorkan ide filmnya.
Beberapa
hari menjelang perlombaan, film belum juga dibuat. Akhirnya mereka memutuskan
untuk membuat film tentang sahabat mereka, Dion... !!!
Data-data,
gambar, semua diambil dari memori handycam Dion. Proses pembuatan pun dimulai,
mengisahkan tentang seorang anak yang mengidap ADHD (Attention Deficit
Hyperactivity Disorder. Film ini dipersembahkan untuk Dion dan anak-anak lain
yang mengidap ADHD. Film ditutup dengan surat cinta dari sahabat-sahabatnya,
sebagai tanda maaf dari mereka.
Tiba
saatnya pengumuman pemenang Festival Film Remaja, dengan perasaan dag
dig dug,,, mereka menunggu pengumuman. MC mengumumkan pemenang skenario terbaik yaitu: Adit menjadi
juara kedua, dan Lena mendapat juara pertama dengan judul Superhero.!
Suasana
semakin menegangkan, menunggu-nunggu siapakah yang memenangkan film pendek.
Druuuuuuuuuuuunnggg ,,,,, bunyi drum.. film pendek terbaik dimenangkan oleh klub
film dengan juduuuuuuuuuuuuul Untuk Dion.
Ditengah-tengah
kegembiraan atas kemenangan yang diraih, , , timbul masalah! Rizki kecewa dengan Lena, karena skenario Superhero
adalah miliknya. Tetapi ada kegembiraan yang sangat dinantikan, yaitu hadirnya
Dion di tengah-tengah mereka meramaikan kemenangan.
Tibalah
waktunya penyerahan piala kepada pihak Sekolah. Movie Club mendapat juara 3,
Klub Film mendapat juara 1. Kemudian pak kandar, wakasek bidang kesiswaan
memutuskan untuk menggabungkan Movie Club dengan Klub Film. Mereka berpikir
nama apa yang cocok untuk klub baru mereka. Kemudian Lena mengusulkan CineUs
adalah nama baru klub mereka dan Pak Kandar menjadi pembinanya. Itulah susah
senang, jatuh bangun, yang dilalui bersama sahabat sampai akhirnya cita-cita
Lena bersama Klub Film terwujud dan terbentuklah CineUs. Cine adalah cinema,
karena kedua klub bergelut di bidang film, Us adalah gabungan dari Movie Club
dan Klub Film.
Kata
demi kata, kalimat demi kalimat, parangraf demi paragraf tersusun membentuk
tulisan yang dibukukan berjudul Cine Us. Ya, , itulah yang dilakukan penulis
muda nan cantik ini.
Dalam
sebuah karya sastra tentu terdapat kelebihan, kekurangan, tujuan atau sasaran,
dan manfaat bagi orang yang membacanya.
Kelebihan
dari novel ini banyak sekali, dapat dilihat dari unsur Intrinsik dan
Ekstrinsiknya. Dari unsur intrinsik tokoh dan perwatakan dalam cerita penulis gambarkan dengan sangat
jelas, ada tokoh protagonis, antagonis dan tokoh figuran. Tokoh protagonisnya
Dania (sifat keibuan, tegas), Lena (tekun dan penuh semangat), Dion (pemaaf dan
polos), Rizki (humoris, banyak imajinasi), dan Ryan (sosok sahabat sejati untuk
Rizki). Tokoh antagonisnya Romi (sombong), Renata (merasa paling cantik /
kepedean, mirip barbie,sok penguasa), dan Adit (sombong dan tidak menerima apa
adanya). Tokoh figurannya Pak Kandar, Mang Jaka, Mang Duloh, Lukas, Firman,
Marisa, Balia, Aya, Zaky, Eva dan Evi, serta Apeng.
Kemudian
dari sudut pandangnya penulis sangat teratur dalam menceritakan kisahnya,
penulis dalam hal ini menggunakan sudut pandang aku. Alur yang digunakannya
cukup baik dan membuat pembaca tidak bingung. Penulis menggunakan alur campuran
yaitu maju dan kilas balik. Alur maju lebih banyak digunakan dan alur kilas
balik terlihat saat menceritakan alasan Adit menantang Lena. Latar yang
digunakan dalam cerita ini cukup banyak, namun tetap rapih dan tidak
menghilangkan daya imajinasi pembaca. Latar tempatnya yaitu: Ruang kelas, Ruang
Tu, Kantin, Basecamp, Bunker, Studio musik dan masih banyak lagi. Latar
waktunya hampir di setiap waktu. Artinya cerita terjadi di pagi hari, siang
hari, sore hari, malam hari bahkan dini hari.
Gaya
bahasa yang digunakan dapat menginspirasi dan mengimajinasi pembaca, diksi yang
digunakan sangat tepat, variatif , tidak membosankan dan tidak monoton, cara
penulis menggambarkan suasana tokoh sangat imajinatif. Banyak imajinasi yang
dapat membuat pembaca berimajinasi dengan luas ke sana sini. Dari novel ini
pembaca mendapat pengetahuan baru dari kata-kata yang digunakan seperti
kaleidoskop
(hal.171), penyakit ADHD (hal.104), web series dan masih banyak lagi. Penulis juga menggunakan bahasa melayu, misalnya titah yang artinya perintah dan dalam bahasa sunda pun titah memiliki arti yang sama.
(hal.171), penyakit ADHD (hal.104), web series dan masih banyak lagi. Penulis juga menggunakan bahasa melayu, misalnya titah yang artinya perintah dan dalam bahasa sunda pun titah memiliki arti yang sama.
Unsur
intrinsik yang satu ini tidak boleh dilewatkan, amanat dari cerita yang ditulis
oleh penulis harus sampai kepada pembaca. Menurut saya amanat dari cerita ini
sangat menarik, yaitu ada dua hal yang pantas diperjuangkan di dunia ini,
impian dan cinta. Tapi sangat melelahkan kalau kita hanya mengejar pengakuan
dari orang lain. Kebanggaan itu berasal dari diri sendiri. Kalimat di atas
mengajarkan kita untuk selalu berusaha mengejar apa yang sudah kita targetkan.
Pantang menyerah sebelum berusaha. Pantang mundur sebelum berperang, tetapi
memegang teguh kejujuran. Ya, , itulah amanat yang dapat saya simpulkan dari
cerita novel Cine Us.
Tidak
ada kesuksesan tanpa usaha yang keras dan sungguh-sungguh.
Kelebihan
novel ini dari unsur ektrinsiknya ialah mengandung nilai sosial-kemasyarakatan
dan nilai budaya. Penulis berusaha menyajikan nilai sosial, organisasi, ada
nilai perjuangan, ketekunan, semangat, kegigihan, kompetensi,dan persahabatan kepada
pembaca. Nilai budayanya ialah kejujuran, pikiran sehat dan cerdas Lena beserta
kawan-kawan pada akhirnya mengantarkan mereka pada pintu kemenangan.
Setelah
mengulas kelebihannya tentu ada kekurangannya, karena setiap manusia tidak ada
yang sempurna. Yang sempurna hanya sang Pencipta Alam Semesta Allah, SWT.
Setelah membolak balik novel ini kekurangannya adalah terdapat pada pengetikan,
misalnya pada halaman 77 bertuliskan Final Fantasy, sedangkan di halaman 79
Final Fintasy.
Sasaran pembaca novel Cine Us adalah remaja berumur
15 tahun ke atas. Karena novel ini mengisahkan tentang petualangan anak SMA,
selain itu menyajikan cerita cinta, dan organisasi. Apabila dibaca oleh anak
SMP ada baik dan buruknya. Baiknya adalah semangat organisasi dari tokoh-tokoh,
imajinasi tokoh dapat menginspirasinya. Namun cerita cintanya, belum waktunya
dibaca oleh anak SMP umur 12-14 tahun.
Novel impian dan cinta buat remaja, keren, seru, asyik banget buat di baca, soo.!! jgn smpai ga baca ya... rugi bgt.. Ayo buruan beli di toko-toko buku, di gramedia, toko buku mizan (saya beli di sana loh) dan toko buku online..!
Novel impian dan cinta buat remaja, keren, seru, asyik banget buat di baca, soo.!! jgn smpai ga baca ya... rugi bgt.. Ayo buruan beli di toko-toko buku, di gramedia, toko buku mizan (saya beli di sana loh) dan toko buku online..!
Sekian
review tentang novel CineUS...!!! Terima kasih sudah membaca...
Tonton juga ya trailernya.. disini..!!!
Mau tau suasana waktu launching Novel CineUs.. klik di sini...!!!
Mau punya Gadget keren dari smartfren? atau mau jadi penulis sukses seperti mbak Evi Sri Rezeki? Klik gambar di bawah ini yuk...!!!
Mau punya Gadget keren dari smartfren? atau mau jadi penulis sukses seperti mbak Evi Sri Rezeki? Klik gambar di bawah ini yuk...!!!
Lomba ini didukung oleh:
Smartfren dan Noura Books
Media Partner:
Warung Blogger
Jangan lupa komentarnya ya pembaca...!!! Terima kasih...